KEHIDUPAN DAN LAW OF ATTRACTION*
*KEHIDUPAN DAN LAW OF ATTRACTION*
Apakah ada yang memiliki kehidupan seperti gambar diatas ? Hidupnya hanya berkisar antara bekerja dan pendidikan ?. Lulus dari sekolah kemudian bekerja. Dalam perjalanan merasa penghasilannya kurang, kemudian sekolah lagi, ambil S2 atau apa. Selesai sekolah, kemudian bekerja lagi. Di satu titik, merasa kurang, sekolah lagi. Kemudian berwirausaha, ikut kursus pelihara lele, pelihara kambing, hidroponik dsb. Kemudian melakukan apa yg didapat dari kursus, di satu titik merasa kurang, ambil lagi kursus manajemen. Penghasilan belum juga memuaskan, ambil lagi kursus UKM dan seterusnya dan seterusnya sampai tua.
Mengapa itu bisa terjadi ?
Mengapa kita seumur hidup bergulat terus dengan proses menjalani hidup dan tidak bisa menikmati hidup ? Kita terpaksa berusaha menikmati kehidupan itu, karena ajaran agama menyerukan begitu. Bersyukur pada setiap keadaan. Sambil terus berharap ke depannya akan lebih baik. Juga berharap anak anak nya akan menikmati kehidupan yg lebih baik.
*Penyebabnya cuma satu yaitu pemrograman bawah sadar dengan hal hal yang sudah ketinggalan jaman.*
Apa jawaban yang Anda berikan sewaktu kecil ketika ditanya :"Mbesok kalau besar kamu jadi apa ?".
Saya dulu menjawab :"Jadi tukang ngarit". Karena saya ikut embah dan kemana mana diajak oleh kusirnya embah yang sekaligus tukang cari rumput utk kuda. Beliau itulah yg momong saya dan saya kagum karena beliau mampu melakukan hal hal yang saya tidak bisa. Seperti memanjat kelapa utk ambil kelapa muda, mengambilkan jambu atau rambutan atau mangga di pekarangan.
Setiap kali saya menjawab ingin jadi tukang ngarit, ibu atau bapak saya selalu tertawa dan meneruskan :"Iya, ngarit uang, karena Sigit akan jadi dokter".
Itulah saya, sejak kecil sudah diplot untuk menjadi dokter. Untung juga disana ada kalimat "ngarit uang", sehingga saat jadi dokterpun saya selalu laris. Hari pertama saya praktek sebagai dokter umum di Kerek - Tuban pada hari Senin, pasien saya kisaran 100. Pagi 50 dan sore 50. Dan itu berlangsung setiap hari Senin (ada pasaran sapi di Kerek) selama 6 tahun sampai sy pindah. Hari hari lain hanya separonya hari Senin.
Kita semua begitu, pertanyaan "kalau besar mau jadi apa" pasti akan dijawab dengan *nama nama pekerjaan*. Entah dokter, guru, dosen, petani, pengusaha, tentara dsb.
Kalau saja orang tua Anda dulu menyelipkan kata "ngarit uang", mungkin Anda akan seberuntung saya ✌✌😇😇😇.
Tetapi karena tidak diselipi apa apa, jadilah kita bolak balik pulang pergi di dunia pekerjaan dan pendidikan. Sedang uangnya atau hasilnya atau tujuan bekerja nya tidak bisa kita peroleh karena memang tidak ada di pikiran bawah sadar kita. Kita sejak kecil tidak pernah diperkenalkan dengan apa yang menjadi TUJUAN AKHIR sebelum kita mati, yaitu memiliki kehidupan yang mendekati sempurna.
Kalau saja kita sejak kecil sudah mendapat input input :
~ Ibu percaya kamu besok jadi orang kaya.
~ Kamu besok memiliki penghasilan pasif 100 juta sebulan.
~ Kamu besok insyaallah bisa punya tabungan yang sangat besar.
~ Kamu besok pasti bisa membangun masjid di kampung kita ini.
~ Kamu besok pasti bisa mengumrahkan orang tuamu.
~ Dll
Maka itu pulalah yang akan terjadi. Pikiran bawah sadar kita akan menarik hal hal atau kondisi kondisi yang tergambar disana untuk dijadikan kenyataan. Bagaimana cara mencapainya ? Kita nggak usah mikir. Allah akan menunjukkan kepada kita jalan yang lurus itu. Jalan yang sudah Allah tunjukkan kepada orang orang yang sekarang sudah menikmati kehidupan dunianya, sebelum mereka nanti menikmati kehidupan akhiratnya.
Rubahlah cara berpikir kita dari PEKERJAAN yang sebenarnya cuma proses, menjadi KEHIDUPAN yaitu hasilnya. Begitu juga anak anak kita, sebelum mereka meniru kita sekarang ini.
Pagi bangun tidur -> mandi -> berangkat kerja -> pulang capek -> tidur -> bangun tidur -> berangkat kerja -> pulang capek -> istirahat nonton TV -> tidur dst.
Menjadi golongan P7. Pergi pagi pulang petang penghasilan pas pas an.
Apakah Anda ingin anak Anda juga begitu ? Karena Andalah yang akan menciptakan mereka dengan program bawah sadar yg Anda berikan.
