-->

Iklan Billboard 970x250

*VIBRASI OTAK*

*VIBRASI OTAK*

5
*OTAK SADAR* dan *OTAK BAWAH SADAR*

*VIBRASI OTAK*

Pada materi diatas kita sudah bahas tentang gelombang otak, yakni "tingkat kesibukan" otak kita.
Sekarang kita akan pelajari tentang VIBRASI otak, yakni gelombang yang dipancarkan KELUAR dari otak kita.

Saya pernah menjemput ibu di bandara, Soeta, tapi lupa untuk menanyakan no penerbangan dan jam nya. Saat saya hubungi, no hp ibu sudah mati. Akhirnya saya pergi saja ke bandara, dari pagi. Setiap ada pesawat mendarat saya siap di pintu keluar. Tapi belum juga bertemu beliau. Hingga saya hampir putus asa dan mau pulang. Saat ashar saya sholat, lalu berdoa berharap ibu menelpon saya. Baru saja saya berdiri, ada telepon masuk dari nomor yg tidak terdaftar. Saya angkat, ternyata... Ibu! Hp beliau low bat, sehingga harus pinjam petugas bandara utk menghubungi saya.

Saya yakin setiap kita pernah mempunyai pengalaman semacam itu.

Seperti yang kita sudah singgung, tentang garpu tala, bahwa setiap benda mempunyai frekuensi gelombang tertentu. Kalau ada benda lain yang bergetar atau memancarkan gelombang dengan frekuensi yang sama, maka benda tersebut akan ikut bergetar, tanpa disentuh.
Gelombang tertentu hanya bisa ditangkap oleh alat tertentu, misal: gelombang radio hanya bisa ditangkap oleh radio. Bahkan ada yang lebih spesifik, seperti HP, ketika menelepon nomor tertentu, maka hanya nomor itu yang bisa menangkap gelombang yang kita kirim lewat HP.

Saat ke jepang, saya lihat teknologi utk mengemudikan pesawat dengan pikiran. Ada semacam helm khusus dengan antena, yg dipakai oleh si pengendali dan berfungsi memperkuat gelombang otak yang dipancarkan nya, sehingga bisa ditangkap oleh pesawat. Ketika si pengendali "berpikir" - belok kanan-, maka pesawat pun akan berbelok ke kanan.

Demikian juga dengan otak kita.
Dia mengeluarkan getaran2, yang akan ditangkap oleh orang yang memiliki frekuensi getaran yang sama. Itulah kenapa, seseorang biasanya berkumpul dengan orang yang "sejenis". Bahkan Nabi shallallahu alaihi wa salam pernah bersabda yang artinya "seseorang itu sesuai agama temannya". Baik tidak nya seseorang diantara cara melihat nya adalah dengan melihat siapa saja temannya. Dengan siapa saja biasanya dia berkumpul!

Semua kita memiliki gelombang itu, frekuensi nya berbeda2 sesuai dengan apa yang ada di pikiran kita. Ada yang sifatnya jangka panjang, ada yang jangka pendek. Masih ingat apa saja isi otak bawah sadar kita kan?

Itulah the *Law of Attraction*, hukum tarik menarik, yang berlaku universal di alam semesta ini. Sesuatu akan menarik yang sejenis. Suatu gelombang akan menarik sesuatu yang berfrekuensi sama.

Lalu bagaimana memprogram pikiran kita, otak bawah sadar kita, agar selaras dengan yang kita inginkan?

Sadar kah anda bahwa banyak hal yang sangat kontradiktif diluar sana, yang sudah terlanjur kita yakini dan masuk dalam otak bawah sadar, sehingga membuat kita menjadi apa yang saat ini kita dapati diri kita.

"Sekolah yang pinter, biar gampang dapat kerja "
" Ijazah cuma SMA , mau ngapain kamu? Yang sarjana aja pengangguran aja banyak.

Ada kalanya kita menginginkan sesuatu,_otak sadar kita yang ingin_; tapi otak bawah sadar kita tidak ingin. Siapa yang menang??

Dalam sebuah Hadits qudsi yang inshaAllah shahih, Allah Subhanahu wata’ala berfirman yang artinya, "Aku adalah sesuatu prasangka hamba Ku. Kalau hamba Ku *menyangka aku baik*, maka *dia akan dapati Aku baik*. Tapi kalau hamba Ku menyangka yang sebaliknya maka dia akan dapati Aku seperti yang di sangkakan nya".

Pertanyaan : dimana letak Prasangka? Di otak bawah sadar.
Jadi ketika anda berdoa minta ini Itu _dengan otak sadar_, tapi otak bawah sadar anda menolaknya, tidak percaya bahwa yang diminta itu bisa terjadi, maka siapa yang akan menang?

Lebih parah lagi, kadang anda bahkan tidak tahu apa yang diminta. Bingung mau minta apa. Otak bawah sadar anda juga bingung, kacau. Tidak tahu pengin apa. Kenapa?... Karena pikiran anda tidak fokus, terlalu sibuk berpikir, terlalu sibuk berprasangka, slalu dalam kondisi Beta.

Ketika anda masuk kondisi Alfa, inshaAllah anda akan bisa berpikir lebih jernih, bisa menentukan "doa yang tepat", mantap dengan apa yang anda inginkan, bisa memprogram dan memanfaatkan kekuatan otak bawah sadar anda. Kemudian anda bisa menentukan gelombang macam apa yang anda inginkan keluar dari otak anda, anda bisa tentukan vibrasi macam apa yang anda kehendaki agar bisa "dipancarkan ke semesta, dan ditangkap oleh orang yang tepat". Lalu dengan mekanisme alam semesta ,maka keinginan2 kita inshaAllah akan terwujud.

Bukankah Allah Jalla Wa 'Ala sudah berjanji, "berdoa lah niscaya akan Aku kabulkan!" Janji Allah itu PASTI. Jadi kalau doa Anda rasanya belum Allah kabulkan, silakan introspeksi diri. Boleh jadi salah satu alasannya adalah seperti yang saya jelaskan diatas.

*Jadi, hati hati dengan pikiran anda! Dia bisa membantu atau menghancurkan anda*

Baca Juga
SHARE
Subscribe to get free updates

Related Posts

Iklan Tengah Post